SISWA KEBINGUNGAN DENGAN SOAL YANG BERBEDA-BEDA

Setelah selesai membahas materi pelajaran tentang KBPL (Kubus,Balok,Prisma dan Limas) di kelas VIII 4,5,6 dilakukan ulangan harian tepatnya pada hari Jum`at, 11 Mei 2012  yang akan dijadikan sebagai tolak ukur keberhasilan dalam pembelajaran matematika sekaligus mengevaluasi diri.
Saya selalu menekankan kepada siswa untuk mengukur kompetensi diri sendiri dengan tidak kerjasama dan berbuat jujur.
Segaja soal dibuat pilihan ganda dan hanya 10 soal dengan empat paket yang berbeda dimaksudkan supaya hasil ulangan yang didapat betul-betul mencerminkan kemampuan masing-masing siswa dalam memahami materi yang diujikan , Setelah anak tahu soalnya berbeda-beda kelihatan ketegangan dan mimik wajah terlihat bingung terutama bagi siswa yang tidak ada persiapan dan yang biasa mengandalkan orang lain. Padahal untuk ulangan matematika bukan hal yang baru, hampir setiap ulangan dibuat seperti itu.
Bagi siswa yang sudah siap bukan jadi masalah, dia penuh percaya diri bahkan merasa senang.
Budaya nyontek bagi siswa kelihatannya sudah mewabah karena setiap ada kesempatan terlihat banyak anak yang kasak-kusuk mencari jawaban dari temannya hal ini membuat saya terasa cape ngawasinnya.
Selagi banyak yang berpikiran bisa nyontek dalam ulangan rasanya sulit  untuk meningkatkan hasil belajar karena minat belajarnya sudah kurang bahkan tidak ada.
Kejadian inipun terulang dikelas yang lain.
Setelah saya koreksi hasilnya ternyata kurang baik hanya beberapa anak saja yang nilainya diatas KKM (70). sebagian besar berkomentar soalnya susah ada juga yang bilang soalnya susah karena beda-beda.
hal inipun membuat saya merenung .... dengan demikian ini merupakan kegagalan saya sebagai guru mata pelajaran. dan tulisan ini sedikit mengurangi beban saya.   
Terimakasih